Jakarta, Harian Umum - Presiden Joko Widodo menyoroti kinerja Kepala Pertanahan Nasional Sofyan Djalil. Saat membuka Kongres Ekonomi Umat 2017, Sabtu kemarin. Jokowi mengatakan bahwa dari 126 juta bidang tanah, baru 46 juta yang disertifikasi. Yang turut juga hadir dalam acara tersebut.
Jokowi meminta target sertifikasi lima juga bidang tanah di tahun ini harus tercapai. Bila tidak, ia menyatakan akan mengganti menteri-menterinya yang tidak bisa memenuhi target itu.
Menteri Agraria dan Tata Ruang mengatakan pihaknya tengah menyelesaikan dengan mempercepat proses tahapan sertifikasi lima juta bidang tanah tahun ini walaupun Ia mengakui target tersebut cukup berat.
“Berat, tapi semua harus kerja keras,” tulis di kutip dari Tempo.co Ahad, 23 April 2017.
Sofyan mengatakan proses sertifikasi tanah sendiri melewati empat tahapan, yaitu pemetaan, pengukuran, pendaftaran, dan tahap akhir pemberian sertifikat. Ia mengatakan, sertifikat yang sudah jadi hingga saat ini mencapai ratusan ribu.
“Sebagian sudah diserahkan,” ucapnya.