Jakarta, Harian Umum - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus perkuat literatur keuangan syariah, ini kali dengan mengoptimasi peranan ibu sebagai duta literatur keuangan syariah lewat penyelenggaraan program Sahabat Ibu Cakap Literatur Keuangan Syariah (SICANTIKS).
Program SICANTIKS awalnya sudah dikeluarkan OJK di Bandung pada 14 September 2023, yang direncanakan untuk mendorong kehadiran Duta Literatur Wanita Keuangan Syariah, satu diantaranya dengan memberi training literatur keuangan dengan berkesinambungan ke Key Opinion Leader (KOL) atau berbasiskan komunitas.
Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Customer OJK Friderica Widyasari Dewi menerangkan, "Dengan kehadiran Program SICANTIKS, diharap bisa tingkatkan literatur meliputi pengetahuan berkaitan produk keuangan syariah.
"Dan, rencana dan management keuangan keluarga, mendayagunakan ibu-ibu sebagai agen pembelajaran yang bisa share pengetahuan ke warga yang bertambah luas, dan menggerakkan ibu-ibu untuk ikut manfaatkan layanan dan produk keuangan syariah sebagai usaha saat tingkatkan inklusi," kata Friderica lewat keterangan resmi di Jakarta, Minggu (15/10/2023).
Membersamai peristiwa itu dan sebagai bentuk support menggerakkan literatur keuangan syariah, Bank DKI lewat Unit Usaha Syariah ikut berperan serta salah satunya memberi pembelajaran berkenaan literatur keuangan syariah. Dan, memperkenalkan beragam produk keuangan digital syariah, pada acara talkshow dengan topik 'Digitalisasi Keuangan Syariah'.
Disamping itu, Bank DKI ikut menyemarakkan acara dengan memberi Tabungan Haji dan Umroh (Taharoh) untuk 5 (lima) orang Duta Literatur OJK masing-masing sejumlah Rp250 ribu, dan hadiah Taharoh dan voucer potongan umroh sejumlah Rp1.000.000 ke peserta seminar.
Direktur Tehnologi dan Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono, keterlibatan dalam program Sicantiks OJK adalah bukti riil dari loyalitas Bank DKI untuk memberikan dukungan perubahan literatur keuangan syariah di Indonesia.
"Bank DKI Syariah mengharap bisa berperan krusial dalam kenaikan literatur keuangan syariah dan pengetahuan warga mengenai keuangan yang sesuai beberapa prinsip syariah," tutur Amirul.
Bank DKI sudah menerapkan Dual Banking Leverage Mode (DBLM) sebagai jalan keluar layanan perbankan ke nasabah yang menginginkan opsi layanan dan produk syariah. Salah satunya, pembukaan rekening tabungan, giro, deposito, bahkan juga pendanaan pola syariah seperti KUR, pendanaan investasi, modal kerja, retail dan micro, dan Konsumer iB, bisa dilaksanakan di semua Kantor Cabang Bank DKI.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menambah, Bank DKI lewat Unit Usaha Syariah terus akan memberikan dukungan usaha OJK saat tingkatkan literatur keuangan syariah di Indonesia.
"Tentu saja pastikan warga mempunyai pengetahuan yang lebih bagus dan raih faedah penuh dari layanan dan produk keuangan syariah, terutama di Bank DKI," pungkas Arie.
Dia menambah, nasabah Syariah Bank DKI sekarang dipermudahkan super apps JakOne Mobile, dengan macam feature dimulai dari pembukaan rekening tabungan dan deposito secara electronic, transfer, pembayaran beragam bill. Termasuk, pajak dan retribusi, scan QRIS, sampai zakat dan bantuan.