Munich, Harian Umum - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, memperingatkan Iran bahwa Israel siap untuk perang jika Teheran terus berada di Suriah. Hal itu dikatan Netanyahu saat menghadiri konferensi keamanan internasional di Munich, Jerman.
Pernyataan keras ini muncul setelah militer Israel terlibat kontak langsung dengan pasukan Iran di Israel. Saat itu, jet tempur Israel menyerang sejumlah target Iran di Suriah setelah mencegat pesawat tak berawak yang telah menembus wilayah udaranya. Jet Israel sendiri ditembak jatuh oleh senjata anti pesawat Suriah.
Saat berpidato, Netanyahu menunjukkan bagian dari pesawat tidak berawak Iran yang ditembak jatuh oleh Israel.
"Apakah Anda mengenali ini? Anda pasti tahu. Ini milikmu. Anda dapat membawanya kembali dengan pesan kepada tirani Teheran. Jangan menguji tekad Israel," kata Netanyahu sambil menatap Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif.
Netanyahu mengatakan jika terus ditekan, Israel akan bertindak. Seperti dikutip dari New York Times, Minggu (18/2/2018).
"Israel akan terus mencegah Iran untuk membangun kehadiran permanen militernya di Suriah. Israel akan terus bertindak untuk mencegah Iran membangun basis teror lain untuk mengancam Israel," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Netanyahu pun kembali menyerang kesepakatan nuklir Iran. Netanyahu telah lama mengkritik kesepakatan nuklir yang dinegosiasikan antara Iran dan kekuatan terbesar di dunia di bawah Presiden Barack Obama.
"Kesepakatan nuklir Iran telah melepaskan seekor harimau berbahaya di wilayah kita dan sekitarnya," cetus Netanyahu. (Tqn)