Kumamoto, Harian Umum - Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung berhasil melibas tinggal putri peringkat tiga dunia asal China, Chen Yu Fei, dalam partai final yang diselenggarakan di Kumamoto Prefectual Gymnasium, Minggu (19/11/2023),
Gregoria menang dengan skor 21-12 dan 21-12.
Sejak gim pertama dimulai, Jorji (sapaan Gregoria) dan Yu Fei langsung terlibat perebutan poin dengan cukup alot, tetapi Jorji perlahan menjaga keunggulan atas lawannya.
Lewat lima poin berturut-turut, Jorji bahkan sempat memimpin dengan keunggulan 11-5 atas Chen Yu Fei pada saat interval gim pertama.
Selepas interval, tunggal putri China itu berusaha mengejar dan sempat mendekat pada skor 11-15 usai merangkai empat poin beruntun.
Pada prosesnya, Jorji mampu mempertahankan keunggulan untuk merebut gim pertama dengan skor 21-12 dalam 17 menit.
Di gim kedua, saling rebut poin juga langsung terjadi di awal permainan. Dua kali Jorji mampu unggul dua poin dari lawannya, tapi dua kali pula Yu Fei bisa menyamakan. Bahkan Yu Fei mampu memimpin saat interval gim kedua, usai bangkit dari ketinggalan 4-6. Ia mengungguli Jorji dengan skor 11-9.
Selepas interval, Jorji langsung tampil agresif. Dua poin beruntun diraihnya untuk menyamakan skor 11-11.
Jorji terus melanjutkan momentum. Ia meraih poin demi poin dan berbalik memimpin atas lawannya. 10 poin secara berturut-turut dirangkai Jorji untuk meraih kemenangan 21-12.
Dengan hasil ini, Jorji yang menjadi unggulan keenam.dalam Japan Masters 2023, berhasil menjadi juara tunggal putri. (rhm)