Jakarta, Harian Umum-Masuk surga bisa terhalang karena sikap sombong. Allah juga mengharamkan surga kepada pelaku syirik.
Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sekecil apapun.
Dalam hadits yang diriwayatkan Imam Tirmidzi disebutkan:
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Abdullah bin Abdurrahman keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami Yahya bin Hammad, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Aban bin Taghlib dari Fudlail bin Amr dari Ibrahim dari 'Alqamah dari Abdullah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda:
"Tidak akan masuk surga bagi seseorang yang di dalam hatinya terdapat sifat sombong meskipun hanya sebesar biji dzarrah. Dan tidak akan pula masuk neraka, yaitu seorang yang di dalam hatinya terdapat keimanan meskipun hanya sebesar biji dzarrah."
Abdullah berkata; Kemudian seseorang berkata kepada beliau, "Sesungguhnya aku merasa bangga, jika pakaianku bagus dan sandalku juga bagus." Beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah menyukai keindahan. Akan tetapi yang dimaksud kesombongan adalah menolak kebenaran dan merendahkan manusia."
Allah SWT telah melarang umat manusia berlaku sombong. Larangan ini terdapat dalam Al quranan surat Luqman ayat 18. Allah SWT berfirman:
"Janganlah memalingkan wajahmu dari manusia (karena sombong) dan janganlah berjalan di bumi ini dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi sangat membanggakan diri."
Imam al-Ghazali mengatakan dalam Mukasyafatul Qulub, sombong adalah kedurhakaan pertama yang menimpa iblis yang akhirnya membuat Allah SWT melaknat dan mengusirnya dari surga.
Sementara dalam hadits qudsi disebutkan, "Kesombongan adalah selendang-Ku. Kebesaran adalah pakaian-Ku. Barang siapa yang merebut salah satunya dari-Ku, maka Aku akan meremukkannya, dan Aku tidak peduli." (HR Muslim).(RR)
Hadits Qudsi Hari Ini
"Hai hambaku sesungguhnya aku mengharamkan dzalim terhadap diriku dan aku jadikannya haram diantara kalian, maka janganlah saling mendzalimi."(H.R. Muslim)