Jakarta, Harian Umum - Jubir Relawan Anies Pilkada DKI 2024, Iwan Tarigan, berharap Polda Sumatera Utara (Sumut) dibantu Pangdam Bukit Barisan dapat menangkap otak pembunuhan terhadap wartawan Tribrata TV Rico Sampurna Pasaribu pada 27 Juni 2024.
Rico tewas karena rumahnya di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, diduga dibakar orang sekitar pukul 03:00 WIB, sehingga bukan cuma dirinya yang kehilangan nyawa, tapi juga istrinya, Elparida boru Ginting yang berusia 8 tahun; dan dua cucunya yang bernama Sudi Infesti Maychel Pasaribu (12) dan Loin Situngkir (3).
Semula, kejadian ini diberitakan sebagai musibah kebakaran biasa, tetapi kemudian terungkap kalau sebelum rumahnya terbakar, pada 22 Juni 2024 Rico menulis laporan berjudul "Lokasi Perjudian di Jalan Kapten Bom Ginting Ternyata Milik Oknum TNI Berpangkat Koptu Anggota Batalyon 125 Si'mbisa".
Rico juga menunggah informasi ini di akun Facebook pribadinya.
Menurut Tempo, Senin (8/7/2024), Rico sempat berkomunikasi dengan seorang tentara berpangkat kopral satu (Koptu) inisial HB pada Rabu, 26 Juni 2024, sebelum terjadi kebakaran. Komite Keselamatan Jurnalis atau KKJ mendapat informasi bahwa keduanya membahas seputar berita aktivitas perjudian yang diduga melibatkan Koptu HB.
Sejauh ini, polisi telah menangkap dua orang yang diduga sebagai pelaku pembakaran rumah Rico. Keduanya berinisial Y dan R. Kedua orang inimembakar rumah Rico dengan campuran solar bekas dan pertalite yang dimasukkan dalam botol bekas air mineral.
"Kami mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa eksekutor dan perencana hanyalah orang suruhan dan kami berharap Polda Sumatera Utara dibantu oleh Pangdam Bukit Barisan mengungkap otak pembunuhan yang sangat keji ini," kata Iwan melalui siaran tertulis, Urabu (10/7/2024).
Warga Karo yang bermukim di Jakarta ini berharap momentum ini dijadikan untuk pemberantasan judi dan Narkoba yang sudah sangat mengkhawatirkan dan merusak ekonomi serta masa depan pemuda dan pemudi Tanah Karo, Sumatera Utara.
"Oleh karena itu kami meminta kepada Bapak Kapolri, Bapak Panglima TNI, Bapak Kepala BNN memberi atensi kepada masalah ini karena masalah judi dan Narkoba sudah sangat menguatirkan kami masyarakat Karo,' pungkas Iwan.
Atas tertangkapnya dua orang yang diduga sebagai pelaku pembakaran rumah Rico, Iwan mengatakan, ia mengapresiasi kerja kepolisian
"Kami mengapresiasi atas pengungkapan pembunuhan wartawan Tribrata TV dan keluarganya oleh Kapolda Sumatera Utara dan terima kasih atas dukungan penuh Bapak Pangdam Bukit Barisan," katanya. (rhm)